Daftar Kesenian Traditional Garut

Garut memang merupakan kota dengan pemandangan yang sangat segar dan indah. Bannyak para wisatawan luar yang datang ke Garut hanya untuk melihat pemandangan yang sejuk dan alami yang dimiliki kota Garut. Pencemaran udaranya yang tidak terlalu tinggi membuat kota kembang ini cukup ilirik banyak kalangan investor yang menanamkan perusahanya untuk pembangunan beberapa tempat Wisata di Garut dan beberapa hotel di Garut, salah satunya adalah Hotel Murah di Garut.

Selain Garut merupakan tempatnya objek wisata yang menarik, ternyata Kota Garut juga terkenal dengan beberapa kesenian traditionalnya yang cukup menarik. Keramah tamahan para penduduk Garut plus pemandangan yang sangat segar serta alami, membuat kota ini menjadi salah satu kota yang banyak dikunjungi para wisatawan, baik wisatawan asing maupun wisatawan lokal mancanegara.

Selain beberapa objek wisatanya yang terkenal, Garut juga memiliki beberapa kesenian traditional yang menjadi tontonan yang menarik bagi para wisatawan yang berkunjung ke Garut. berikut ini daftar bebrapa kesenian traditional di Garut :

1. Seni Traditional Debus

Debus adalah salah satu kesenian traditional rakyat Jawa Barat yang terdapat di daerah Pameungpeuk Kabupaten Garut ini tercipta kira – kira abad ke 13 oleh seorang tokoh penyebar agama islam. Pada waktu itu daerah tersebut masih asing dan belum mengenal ajaran agama islam secara meluas. Tokoh penyebar agama Islam disebut Mama Ajengan. Namun kini kesenian traditional ini sudah menyebar ke beberapa daerah di Garut Jawa – Barat.

2. Seni Traditional Pencak Silat

Pencak Silat adalah oleh raga seni beladiri, yang merupakan ciri khas kebudayaan etnis Sunda. Dilihat dari unsur seni Pencak Silat merupakan seni budaya yang sangat menarik untuk ditonton.  (Silat Ibing) , permainan seni Pencak Silat ini biasanya diperagakan dengan diiringi musik gendang, teromet, dan lain sebagainya.

3. Seni Traditional Lais

Pergelaran Atraksi Seni Budaya sudah menjadi agenda tahunan untuk memeriahkan Hari jadi Kebupaten Garut yang dilaksanakan dalam acara Garut Intan Carnival

4. Seni Traditional Surak Ibra

Banyak terdapat kesenian traditional yang memperkaya khasanah budaya traditional milik bangsa ini, salah satunya dalah Surak Ibra. Surak Ibra adalah seni traditional dengan sebutan lain Bayongbong eson, berasal dari Desa Cinunuk  Kecamatan Wanaraja Garut. Sudah lahir sejak tahun 1910 di Kampung Sindang Sari.

5. Atraksi Ketangkasan Domba

Ketangkasan Laga Domba adalah suatu permainan rakyat yang diiringi oleh kesenian traditional kendang penca untuk menampilkan suasana.  Ketangkasan Laga Domba mempunyai nilai estesis pada saat domba mengambil mengambil ancang – ancang dan terjadi benturan pada kepalanya. Selain itu, adu domba mempunyai badan yang kokoh, indah lincah dan gerakan-gerakan yang sangat bagus saat bertanding.

6. Gong xi Meriahnya Imlek Tjap Go Meh

Melambangkan hari ke-15 dan hari terakhir dari masa perayaan Tahun Baru Imlek bagi komunitas Tionghoa diseluruh dunia yang dirayakan setiap tahun pada bulan februari. Istilah ini berasal dari dialek Hokkien dan secara harfiah berarti hari kelima belas dari bulan pertama. Ini berarti, masa perayaan Tahun baru Imlek berlangsung selama lima belas hari.

Perayaan ini dirayakan denganjamuan besar dan berbagai kegiatan. Di Asia Tenggara ia dikenal sebagai hari Valentine Tionghoa, masa ketika wanita-wanita yang belum menikah berkumpul bersama dan melemparkan jeruk ke dalam laut, suatu adat yang berasal dari Penang, Malaisya.

Tinggalkan komentar